Sunday, June 20, 2010

Ribuan Orang Datang ke Blitar sejak Mei

Blitar, Kompas - Ribuan orang dari berbagai pelosok negeri, Sabtu kemarin, mulai memadati kawasan makam Bung Karno di Kota Blitar, Jawa Timur. Mereka berkumpul merayakan haul ke-40 Bung Karno yang digelar 19-21 Juni 2010.

Perayaan hari wafatnya mantan presiden pertama RI ini akan digelar secara berturut-turut pada 19-20 Juni 2010. Tanggal 19 Juni perayaan haul dibuka dengan ziarah kebudayaan (pembacaan puisi dan atraksi budaya lain) di kompleks makam Bung Karno. Semalam di kompleks makam itu, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal (Purn) Tyasno Sudarto menyampaikan orasinya mengenai Pancasila dan UUD 1945.

Adapun anak dan cucu Soekarno, seperti Guntur Soekarnoputra, Rachmawati Soekarnoputri, Sukmawati Soekarnoputri, dan Puti Soekarnoputri, dijadwalkan datang Minggu ini. Kedatangan Megawati Soekarnoputri belum bisa dipastikan. Mereka akan mengikuti kenduri di rumah masa kecil Bung Karno di Jalan Sultan Agung No 59 Blitar dan berikutnya bersama ribuan orang melakukan doa bersama lintas agama.

Rachmawati yang akan datang bersama suaminya, Benny Soemarno, dan Rektor Universitas Bung Karno Radi A Gany juga akan mengadakan upacara resmi di makam Bung Karno, Senin (21/1) pagi.

Wali Kota Blitar Djarot Saiful Hidayat mengatakan, sejak akhir Mei, arus orang dari berbagai tempat di Indonesia mengalir ke Blitar untuk mendatangi makam Bung Karno. Di makam itu, kata Djarot, sejak tahun 2004 dibangun museum dan perpustakaan berisi 150.000 buku, termasuk tentang Bung Karno.

”Salah satu lukisan sosok Bung Karno yang ada di situ saat ini menjadi perhatian banyak orang,” ujarnya.

Ketua Panitia Peringatan Haul Bung Karno di Blitar Kasmiadi mengatakan, haul ini dilakukan untuk mengenang jasa-jasa Bung Karno. ”Ini setiap tahun diselenggarakan dan selalu dihadiri ribuan orang,” ujarnya.

Sementara itu, Salma dari Medan, yang ditemui Kompas di tempat penginapannya di dekat makam Bung Karno, mengatakan, sampai sekarang ia telah 15 kali mengikuti acara haul Bung Karno. ”Saya cinta Bung Karno,” ujarnya. (DIA/OSD)

Sumber: Kompas, Minggu, 20 Juni 2010

No comments: