Judul Buku: Lagu Cinta Para Pendosa (Sekumpulan Puisi)
Penulis: Zaim Rofiqi
Terbit : Juni 2009
Penerbit: Pustaka Alvabet
Halaman: 120
ILMUWAN sastra Faruk HT, dalam komentarnya di belakang kover buku puisi Zaim Rofiqi mengomentari bahwa buku Lagu Cinta Para Pendosa akan memberi pengalaman alam pikiran modernis. Menurut dia puisi-puisi dalam buku ini adalah salah satu representasi Zaim yang terbaik. Kecerdasan, konsentrasi, kedalaman, penggalian makna, dan kesatuan imaji terasa sangat kuat di dalamnya. Sudah sulit menemukan puisi yang demikian dalam kehiruk-pikukan dunia pasca-modernis yang menjemukan seperti sekarang ini.
Sedangkan Manneke Budiman, Dosen Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia, mengungkapkan bahwa puitika Zaim Rofiqi dibangun di atas khazanah citraan ruang, yang terus mengikhtiarkan keluasan dan keleluasaan, sembari pada saat sama menetapkan batas-batasnya sendiri. Ada tegangan antara kehendak mengikuti dekorum dan gairah bersajak dengan bebas, tapi sajak-sajak terbaiknya adalah yang berhasil mengawinkan dua kecenderungan yang semestinya tak saling berjodoh ini. Jika Rofiqi setia kepada kerja yang menantang ini, niscaya kita tidak perlu terlalu cemas terhadap masa depan puisi Indonesia.
Pernyataan ini diperkuat dengan komentar penyair Arif Bagus Prasetyo, "Dengan senjata puitik yang wajar dan bersahaja, Zaim Rofiqi melawan vonis waktu yang merenggut segalanya. Puisi-puisinya adalah memoar perjalanan kehilangan yang berkeras menyelamatkan jejak, gema, dan bayang-bayang."
Alvabet/Syifa Amori
Sumber: Jurnal Nasional, Minggu, 05 Juli 2009
No comments:
Post a Comment