DANARTO (69), sastrawan-perupa itu, sempat tak sadarkan diri sekitar 12 jam. Tetapi, dia sudah sadar kembali dan kondisi fisiknya berangsur membaik. Danarto dirawat di Rumah Sakit Bhineka Bhakti Husada, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.
Danarto
”Sekarang saya sudah enak kok. Hanya dua kaki (saya) ini masih bengkak,” kata Danarto, Selasa (23/2) siang. Sambil berbaring di kamar 41 lantai II, lelaki itu bercanda dengan beberapa tamu dari kalangan seniman. Wakil Presiden Boediono juga sempat menjenguknya.
Sastrawan yang produktif menulis cerpen sufistik itu mengalami panas tinggi sampai sekitar 39 derajat celsius, Senin siang. Sekitar pukul 15.00, dia tak sadarkan diri di rumahnya, di kawasan Kedaung Hijau, Ciputat. Dengan bantuan beberapa tetangga, dia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhakti Husada. Dokter belum menjelaskan penyebab dia pingsan.
”Saya memang punya asma berat, tapi terasa sudah agak membaik setelah makan tokek goreng beberapa waktu lalu,” katanya sambil tersenyum.
Catatan medis di rumah sakit itu menunjukkan, Danarto menderita gangguan infeksi paru-paru. Menurut Joko Show, kawan yang menungguinya sejak Selasa pagi, dokter masih terus memeriksa adanya kemungkinan penyakit lain. (IAM)
Sumber: Kompas, Rabu, 24 Februari 2010
No comments:
Post a Comment