AMBON, KOMPAS - Balai Arkeologi Ambon menemukan sejumlah goa dan cekungan pada tebing cadas di wilayah Maluku sebagai jejak kehidupan manusia prasejarah. Di antara goa dan ceruk yang ditemukan ini terdapat lukisan pada dinding yang menggambarkan kehidupan sehari-hari manusia prasejarah.
Kepala Balai Arkeologi Ambon Gusti Made Sudarmika, Senin (8/3), mengatakan, lukisan-lukisan seperti gambar perahu, ikan, manusia menari, cap tangan, dan gambar matahari ini diperkirakan dibuat dengan getah kayu. Ceruk-ceruk ini berada di Ohoidertawun Kei, Kei Kecil, di Kabupaten Maluku Tenggara, Wamkana di Kabupaten Buru Selatan, dan Teluk Saleman di Seram Utara.
”Ada juga temuan peneliti dari Australia tahun 1937 yang menemukan goa serupa di Daerah Aliran Sungai Tala di Maluku Tengah, tetapi kami belum mengeceknya sehingga kami belum bisa memastikan goa itu ada atau tidak,” kata peneliti Balai Arkeologi Ambon, Wuri Handoko.
Wuri melanjutkan, goa-goa yang pernah ditemukan Balai Arkeologi yang terindikasi pernah digunakan atau dihuni manusia prasejarah ini diduga hanya sebagian kecil. ”Besar kemungkinan banyak goa lain di Maluku ini yang pernah digunakan. Hanya saja kami belum mengecek seluruhnya,” ujarnya. (APA)
Sumber: Kompas, Selasa, 9 Maret 2010
No comments:
Post a Comment