TIGA bahasa daerah di Jawa Barat dikhawatirkan punah jika semakin jarang digunakan. Bahasa daerah dianggap ketinggalan zaman dan tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat modern. Demikian salah satu permasalahan yang mengemuka dalam peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional 2009 di Bandung, Sabtu (21/2). Hari Peringatan Bahasa Ibu Internasional ditetapkan Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) 10 tahun lalu. Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan, berdasarkan Perda No 5/2003 tentang Pemeliharaan Bahasa, Sastra, dan Aksara Daerah, ada tiga bahasa yang diakui di Jabar, yakni Sunda, Cirebon, dan Melayu Betawi. Ketiganya bisa punah jika tidak diajarkan di sekolah dan jarang digunakan masyarakat. (CHE)
Sumber: Kompas, Senin, 23 Februari 2009
No comments:
Post a Comment