Sastra dan Peradaban: Penghargaan Akademi Jakarta 2007 untuk Sutardji C Bachri

Jakarta, Kompas - Setelah sebelumnya mendapat penghargaan dari Dewan Kesenian Jakarta, kini giliran Akademi Jakarta yang menetapkan penyair Sutardji Calzoum Bachri sebagai penerima Penghargaan Akademi Jakarta 2007. Tahun ini, Akademi Jakarta juga memberi penghormatan kepada Ali Sadikin dalam kapasitasnya sebagai "Pemancang Tonggak Peradaban dan Martabat Bangsa".

"Penyerahan penghargaan dijadwalkan berlangsung hari Senin (10/12) pukul 10.00 di Teater Kecil (Studio), Pusat Kesenian Jakarta, Taman Ismail Marzuki (PKJ-TIM)," kata Maman S Mahayana, dari Humas Akademi Jakarta (AJ), kemarin.

Menurut Maman, Sutardji terpilih sebagai penerima penghargaan tahun ini setelah melalui pemilihan atas sejumlah nama yang patut diperhitungkan. Penghargaan itu sendiri diberikan kepada seniman/budayawan yang dipandang telah menyumbangkan kontribusi penting bagi kesenian Indonesia yang memberi corak pada kebudayaan bangsa.

Sutardji C Bachri, kata Maman, dipandang telah memperlihatkan capaian estetik yang reputasional. Pengabdiannya dalam bidang kesastraan juga luar biasa.

"Sutardji juga telah memberi corak tersendiri bagi penyelamatan kesastraan, khususnya perpuisian Indonesia sesudah Chairil Anwar," ujar Maman.

Bersamaan penyerahan penghargaan tersebut, Sutardji juga akan menyampaikan pidato kebudayaan sebagai bentuk pertanggungjawaban kesenian dan perspektifnya atas konstelasi kesenian di Indonesia. Adapun pemberian penghormatan kepada Ali Sadikin akan didahului pidato penyair/dramawan Rendra sebagai "pengantar kata" untuk jasa mantan Gubernur DKI Jakarta ini yang luar biasa di bidang kesenian. (ken)

Sumber: Kompas, Sabtu, 08 Desember 2007